Tipshamilsehat - Sudah banyak pembahasan diinternet tentang kehamilan atau ibu hamil, salah satunya yang banyak mendapat perhatian yaitu manfaat pentingnya gerakan senam untuk ibu hamil. Menurut pengertiannya senam hamil adalah suatu bentuk latihan guna memperkuat danmempertahankan elastisitas dinding rahim, ligament-ligament, otot-otot dasar
panggul yang berhubungan dengan proses persalinan (FK. Unpad, 1998).
Namun didalam perkembangannya, senam hamil banyak menimbulkan kontroversi. Hal
ini disebabkan dalam kalangan masyarakat dahulu (dan mungkin masih, ada sampai
sekarang) yang terjebak mitos bahwa seorang ibu hamil memiliki banyak pantangan yaitu tidak boleh bekerja,
tidak boleh banyak bepergian, tidak boleh makan ikan dan masih banyak “tidak
boleh” yang lain .
Hal diatas tentunya akan sangat merugikan mengingat besarnya manfaat senam
hamil jika diterapkan pada semua ibu hamil agar kehamilan dan persalinannya
dapat berjalan secara fisiologis. Untuk menciptakan kondisi tersebut sangat
dibutuhkan peningkatan pengetahuan ibu hamil. Dengan meningkatnya pengetahuan
ibu hamil maka ibu akan semakin merasakan pentingnya senam hamil bagi kesehatandiri dan janinnya. Munculnya kesadaran ini akan memberikan dampak pada ibu
untuk dapat melaksanakan secara teratur.
Mungkin bila dilihat dari gerakan-gerakannya, senam
hamil nampak hanya seperti sebuah gerakan - gerakan olahraga yang sederhana, dan selayaknya olahraga mungkin banyak orang berpikiran bahwa hanya membuat tubuh segar dan
bugar. Namun, pengalaman sejumlah orang membuktikan lain, ternyata senam hamil
sangat membantu selama proses melahirkan anak.
Karena berdasarkan tujuannya, melalui latihan senam hamil yang teratur dapat dijaga
kondisi otot-otot dan persendian yang berperan dalam mekanisme persalinan,
mempertinggi kesehatan fisik dan psikis serta kepercayaan pada diri sendiri dan
penolong dalam menghadapi persalinan dan membimbing ibu hamil menuju suatu
persalinan yang fisiologis.
Selain itu senam hamil juga dapat memperkuat dan mempertahankan elastisitas otot-otot dinding perut,
otot-otot dasar panggul, ligamen dan jaringan serta fasia yang berperan dalam
mekanisme persalinan, melenturkan persendian-persendian yang berhubungan dengan
proses persalinan, membentuk sikap tubuh yang prima sehingga dapat membantu mengatasi
keluhan-keluhan, letak janin dan mengurangi sesak napas. Menguasai
teknik-teknik pernapasan dalam persalinan akan dapat mengatur diri dan menimbulkan ketenangan dan kenyamanan selama proses melahirkan berlangsung.
Comments
Post a Comment